Pada hari Kamis, 11 Desember 2025, Pengurus Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Lebong turut berpartisipasi secara aktif dalam Kegiatan Bhakti Sosial yang digelar dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-22 Kabupaten Lebong. Kegiatan ini dipusatkan di Kantor Camat Lebong Sakti dan dihadiri oleh masyarakat setempat, perangkat kecamatan, organisasi perempuan, serta berbagai elemen pendukung lainnya. Antusiasme peserta terlihat sejak pagi hari, mencerminkan tingginya semangat kebersamaan dan kepedulian sosial di tengah masyarakat. Berbagai rangkaian kegiatan Bhakti Sosial yang diikuti oleh Pengurus DWP disusun untuk menjawab kebutuhan masyarakat sekaligus mempererat hubungan antarwarga. Adapun kegiatan tersebut meliputi: 1. **Donor Darah** Anggota DWP turut ambil bagian dalam kegiatan donor darah sebagai bentuk dukungan terhadap ketersediaan stok darah bagi masyarakat Kabupaten Lebong. Aksi ini juga menjadi wujud nyata empati dan kepedulian terhadap sesama yang membutuhkan. 2. **Lomba Semarak Desa** Lomba ini digelar sebagai ajang untuk memperkuat kreativitas, kerja sama, dan semangat kompetitif yang sehat antar desa. Kehadiran DWP memberikan dukungan moral bagi peserta sekaligus menghidupkan suasana keberagaman budaya dan potensi lokal. 3. **Pemeriksaan Kesehatan Gratis** Pelayanan kesehatan gratis yang mencakup pengecekan tekanan darah, gula darah, hingga konsultasi kesehatan dasar disambut dengan baik oleh masyarakat. Kehadiran DWP dalam kegiatan ini turut membantu kelancaran pelayanan dan mengedukasi warga tentang pentingnya menjaga kesehatan. 4. **Pengumpulan dan Pembagian Pakaian Layak Pakai** Dalam upaya membantu masyarakat yang membutuhkan, DWP berpartisipasi dalam pengumpulan serta pembagian pakaian layak pakai. Kegiatan ini menjadi bentuk kepedulian terhadap kondisi sosial ekonomi sebagian masyarakat dan diharapkan dapat meringankan beban mereka. 5. **Sunat Massal Gratis** Program sunat massal ini diperuntukkan bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu. Kehadiran DWP memberikan dukungan moral kepada para orang tua dan anak-anak yang mengikuti kegiatan tersebut sehingga kegiatan berjalan dengan penuh kehangatan. 6. **Gotong Royong** Untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat, kegiatan gotong royong dilakukan bersama warga dan perangkat kecamatan. DWP terlibat aktif dalam membersihkan area sekitar lokasi kegiatan sebagai wujud nyata pelestarian budaya gotong royong. 7. **Pemasangan Listrik Gratis** Salah satu kegiatan yang sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat adalah pemasangan listrik gratis bagi warga yang belum memiliki akses listrik. Program ini tidak hanya meningkatkan kesejahteraan masyarakat tetapi juga membuka peluang bagi peningkatan aktivitas ekonomi dan pendidikan. Secara keseluruhan, Kegiatan Bhakti Sosial HUT ke-22 Kabupaten Lebong berjalan dengan lancar, tertib, dan penuh rasa kebersamaan. Pengurus DWP merasa bangga dapat turut serta memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat. Melalui partisipasi dalam kegiatan ini, DWP berharap dapat terus memperkuat sinergi dengan pemerintah daerah, meningkatkan peran serta perempuan dalam pembangunan sosial, serta menumbuhkan semangat kepedulian yang berkelanjutan di Kabupaten Lebong.
Laporan Kegiatan
Dharma Wanita Persatuan Unsur Pelaksana Disperindag Kabupaten Mojokerto
Kegiatan : Partisipasi pada Pelaksanaan Pasar Murah Disperindag Kabupaten Mojokerto Tahun 2025
Pada hari Kamis, 11 Desember 2025, Dharma Wanita Persatuan (DWP) Unsur Pelaksana Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Mojokerto turut berpartisipasi dalam kegiatan Pasar Murah yang diselenggarakan di halaman Kantor KUD Tani Bahagi, Kecamatan Gondang. Kegiatan dimulai pada pukul 07.00–11.30 WIB, dengan kehadiran Bupati Mojokerto, Ketua DWP UP Disperindag, serta Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Mojokerto. Acara ini juga mendapat antusias yang besar dari masyarakat sekitar yang hadir untuk memanfaatkan pelayanan dan komoditas yang ditawarkan.
Kehadiran DWP UP Disperindag pada kegiatan ini tidak hanya sebagai bagian dari peserta, tetapi juga sebagai pendukung aktif pelaksanaan pasar murah yang menjadi program rutin Disperindag dalam rangka menjaga stabilitas harga, mendekatkan pelayanan kepada masyarakat, serta memperluas akses masyarakat terhadap kebutuhan pokok dengan harga yang terjangkau. Melalui partisipasinya, DWP turut memperkuat peran pendamping dalam memberikan dukungan operasional, informasi, dan pelayanan ringan yang membantu kelancaran acara.
Adapun komoditas yang disediakan pada pasar murah ini antara lain beras SPHP, minyak goreng Minyak Kita, produk kerajinan IKM, olahan makanan dari pelaku IKM, serta fasilitas cek kesehatan gratis bagi masyarakat. Kehadiran berbagai jenis komoditas tersebut tidak hanya membantu pemenuhan kebutuhan rumah tangga dengan harga yang lebih terjangkau, tetapi juga menjadi sarana promosi bagi pelaku industri kecil yang tergabung dalam binaan Disperindag.
Selama acara berlangsung, anggota DWP turut membantu melakukan pemantauan ringan, memberikan informasi kepada masyarakat mengenai alur pembelian, serta mendampingi stan-stan komoditas tertentu terutama yang menampilkan produk kerajinan dan olahan makanan IKM. Kegiatan ini menjadi ruang pembelajaran bagi anggota mengenai dinamika pelayanan publik, pengelolaan pasar murah, hingga strategi penyampaian informasi kepada masyarakat secara langsung. Selain itu, partisipasi aktif ini memperkuat rasa solidaritas dan kerja sama antaranggota DWP dalam mendukung kegiatan Disperindag.
Acara secara resmi dibuka oleh Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Mojokerto yang menyampaikan apresiasi pada seluruh pihak yang terlibat, termasuk DWP UP Disperindag, atas dukungan dan keterlibatan dalam memastikan ketersediaan komoditas pokok bagi masyarakat. Beliau menekankan bahwa kolaborasi antara pemerintah, pelaku usaha, dan organisasi perempuan seperti DWP merupakan kunci dalam memperkuat ketahanan ekonomi keluarga dan mendukung program stabilisasi harga daerah. Bupati Mojokerto turut memberikan perhatian dan dorongan agar kegiatan seperti pasar murah dapat terus diperluas jangkauannya sehingga manfaatnya semakin dirasakan masyarakat.
Selama pelaksanaan, kegiatan pasar murah berjalan dengan lancar, tertib, dan mendapat respons positif dari masyarakat. Fasilitas cek kesehatan gratis juga menjadi salah satu layanan yang paling diminati, terutama oleh ibu rumah tangga dan lansia yang memanfaatkan kesempatan untuk memeriksa kondisi kesehatan dasar. Secara keseluruhan, kegiatan ini memberikan dampak nyata bagi masyarakat sekitar, sekaligus menambah wawasan dan pengalaman anggota DWP UP Disperindag dalam mendukung program pemerintah di bidang pelayanan publik dan pemberdayaan ekonomi.
DWP UP Disperindag berharap bahwa partisipasi pada kegiatan semacam ini dapat terus ditingkatkan di masa mendatang, sebagai bentuk komitmen untuk mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat, memperkuat ekonomi keluarga, dan menumbuhkan kepedulian sosial di lingkungan organisasi. Dengan adanya kegiatan pasar murah ini, diharapkan hubungan baik antara pemerintah daerah, masyarakat, pelaku IKM, dan DWP semakin solid dalam mewujudkan stabilitas harga serta kemudahan akses kebutuhan pokok bagi seluruh warga.
Kegiatan Tentram bersama alquran LPIQ Nasional melalui DWP Pusat, dilaksanakan pada tanggal 29 mei 2025 pukul 09.00-11.30. Diikuti oleh anggota DWP Kecamatan Cipari melalui zoom daring.
DWP KJRI JEDDAH: Pada tanggal 27 Agustus 2025, mengadakan kegiatan Pelatihan Integrasi Sensori: Kunci untuk Regulasi Diri, dengan Narasumber Ny. Mifta Aris, dihadiri oleh 20 orang Pengurus, bertempat di Ruang Rapat Garuda, KJRI Jeddah.
Sumbawa, 11 Desember 2025 jam 17.00 WITA, DWP Dinas PMD Kabupaten Sumbawa mengadakan pertemuan untuk membuat video ucapan HUT Dharma Wanita Persatuan ke-26 yang bertempat di Kantor Dinas PMD Kabupaten Sumbawa. Kegiatan ini dihadiri oleh ketua DWP Dinas PMD Kab. Sumbawa Ny. Niningsih Rachman Ansori dan 7 anggota lainnya, antara lain : Ny. Dewi Khairul Umara, Ny. Sri Wahida Sanapiah, Ny. Tumpal Samosir, Ny. Riza Agus Y.F, Ny. Sri Ahyuni Ansyaruddin, Ny. Nurmi Astuti Irfan dan Ny. Rabiatil Muhlis. Pembuatan video ucapan HUT DWP berlangsung singkat, video tersebut digunakan untuk diserahkan ke panitia HUT DWP ke-26 yang nantinya akan diputar bersama DWP OPD lain di acara resepsi HUT DWP ke-26.
Kegiatan berkebun bersama Baaapak dewan Pembina dharma wanita Tingkat kecamatan Cipari. Diikuti oleh anggota kelompok Kecamatan Cipari dengan jumlah 10 orang, dilaksanakan daripukul 09.00 sampai 10.30.
Kegiatan pertemuan rutin Tingkat korwil Cipari tanggal 26 April 2025 dilaksanakan di gedung korwil diikuti oleh anggota korwil cipari sebanyak 40 orang anggota. kegiatan dilaksanakan pada pulul 08.00 sampai pukul 11 siang
Gedung Pertemuan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Lahat. Kamis, 11 Desember 2025. Pukul 10.00 WIB s/d selesai. Anggota DWP Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Lahat, Ny.Hellen Afri, Ny.Desi Arif mewakili seluruh Anggota DWP Dinas Koperasi mengikuti latihan Angklung di Gedung Pertemuan DWP Kabupaten Lahat, sebagai persiapan Hari Ulang Tahun (HUT) Dharma Wanita Persatuan yg ke-26 Tahun. Latihan dilaksanakan setiap hari di Gedung Pertemuan DWP Kabupaten Lahat bersama Ibu Lusi,S.Pd selaku pengajar Angklung. Angklung akan ditampilkan dalam puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-26 DWP yang akan dilaksanakan pada 18 Desember 2025. Para anggota DWP Kabupaten Lahat memainkan beberapa lagu yang akan memeriahkan suasana HUT DWP. Ada dua lagu yang dimainkan oleh DWP Kabupaten Lahat yaitu, mother how are u today dan lagu daerah Kabupaten lahat yaitu sawe melile. Kegiatan ini menjadi ruang bagi para Anggota Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Lahat untuk menunjukkan kemampuan dan kreativitas mereka dalam seni musik dan tari angklung. Selain untuk merayakan Hari Ulang Tahun Dharma Wanita Persatuan, acara ini juga bertujuan mengapresiasi budaya angklung sekaligus meningkatkan kesadaran masyarakat tentang peran penting Dharma Wanita Persatuan (DWP) dalam melestarikan seni tradisional. Sebagai momentum positif, kegiatan ini diharapkan dapat mendorong lebih banyak aktivitas seni dan budaya yang melibatkan Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Lahat dan juga Para Organisasi lainnya dan berharap Kegiatan ini tidak hanya dinikmati oleh anggota Dharma Wanita Persatuan, tetapi juga diarahkan untuk mengenalkan angklung kepada anak-anak sekolah. Lusi,S.Pd selaku pengajar angklung pun mengajak Anggota Dharma Wanita Persatuan dan juga generasi muda lainnya untuk turut serta melestarikan Angklung sebagai warisan budaya asli Indonesia, terlebih telah diakui oleh UNESCO.
Sumbawa, 11 Desember 2025 jam 16.00 WITA, DWP Dinas PMD Kabupaten Sumbawa mengadakan pertemuan rutin yang bertempat di Kantor Dinas PMD Kabupaten Sumbawa. Kegiatan ini dihadiri oleh ketua DWP Dinas PMD Kab. Sumbawa Ny. Niningsih Rachman Ansori dan 7 anggota lainnya, antara lain : Ny. Dewi Khairul Umara, Ny. Sri Wahida Sanapiah, Ny. Tumpal Samosir, Ny. Riza Agus Y.F, Ny. Sri Ahyuni Ansyaruddin, Ny. Nurmi Astuti Irfan dan Ny. Rabiatil Muhlis. Pada kesempatan ini kami belajar membuat hantaran sederhana, bahan yang digunakan antara lain : box mika, nampan, gunting, karet, pita. Adapun isian dari hantaran tersebut kami menggunakan seperangkat alat sholat yaitu mukena dan sajadah. Untuk sajadah dibentuk seperti kipas, sedangkan mukena seperti kelopak bunga. Setelah itu keduanya dirangkai dan ditata ke dalam box nika, dihias dengan pita dan beberapa bunga. Hantaran (atau sering disebut juga seserahan) adalah tradisi dalam pernikahan di Indonesia di mana pihak laki-laki memberikan sejumlah barang simbolis kepada pihak perempuan, dan sebaliknya, sebagai tanda keseriusan, penghormatan, persiapan hidup bersama, dan restu dari keluarga, berisi barang-barang seperti pakaian, peralatan ibadah, kosmetik, perhiasan, makanan, hingga perlengkapan rumah tangga, yang biasanya disajikan dalam kotak cantik atau keranjang yang dihias artistik. Isi Umum Hantaran: Peralatan Ibadah: Mukena, sajadah, Al-Qur'an (untuk Muslim) sebagai simbol spiritualitas. Pakaian: Kebaya, kain batik/songket, baju tidur, atau pakaian sehari-hari. Perhiasan: Cincin, kalung, atau gelang sebagai simbol ikatan. Produk Kecantikan & Perawatan: Skincare, parfum, peralatan mandi, dan makeup. Alas Kaki & Tas: Sepatu, sandal, atau tas yang serasi. Makanan & Minuman: Kue tradisional (kue lapis, wajik) atau parcel buah-buahan. Perlengkapan Rumah Tangga: Peralatan masak, dekorasi, atau elektronik (tergantung kesepakatan). Uang/Mahar: Sering kali uang tunai atau barang berharga lainnya sebagai mahar pernikahan. Makna & Fungsi: Simbol Komitmen: Menunjukkan keseriusan dan tanggung jawab calon pengantin pria. Penghormatan & Silaturahmi: Menjalin hubungan baik antar keluarga besar. Persiapan Hidup Baru: Barang-barang yang diberikan melambangkan persiapan untuk kehidupan rumah tangga. Tradisi & Adat: Memenuhi tuntutan adat istiadat yang berlaku di daerah tertentu. Penyajian: Hantaran disajikan dalam wadah khusus seperti kotak kayu, mika, akrilik, atau keranjang rotan yang dihias, Isinya ditata rapi dan artistik, sering kali dibentuk menjadi model menarik (misalnya, handuk dibentuk binatang).
"Peran Strategis Dharma Wanita Persatuan Dalam Pendidikan Anak Bangsa Menuju Indonesia Emas 2045" adalah tema peringatan HUT DWP ke-26 tahun 2025. Berdasar pada surat dari DWP Kabupaten Purbalingga dengan nomor : B.055/SET/DWP KAB PBG/XII/2025tertanggal 5 Desember 2025 yang ditandatangani oleh Ketua DWP Kabupaten Purbalingga Ny Rida Kusumawati Mukodam perihal undangan Peringatan HUT DWP ke-26 tahun 2025, maka Ketua DWP Dinperindag Kabupaten Purbalingga Ny Sofi Agung Widiarto beserta Ny Igit Edy Suwarno dan Ny Melvina Afit Susanto menghadiri acara Peringatan HUT DWP ke-26 tahun 2025 dengan mengenakan seragam resmi DWP. Acara dilaksanakan pada pukul 07.30 WIB sampai dengan selesai di Pendopo Dipokusumo Kabupaten Purbalingga. Hadir dalam acara ini Penasihat II DWP Kabupaten Purbalingga Ny Denita Dimas Prasetyahani, Ketua DWP Kabupaten Purbalingga Ny Rida Kusumawati Mukodam beserta jajaran pengurus, para Ketua dan anggota DWP Unsur Pelaksana Badan/Dinas/Instansi/Kecamatan se-Kabupaten Purbalingga dan para guru pengajar TK Pertiwi se-Kabupaten Purbalingga. Acara dipandu oleh pembawa acara Ny Titin Sapto yang membuka acara dengan bacaan basmallah bersama-sama. Kemudian pembacaan do'a oleh Ny Siti Mursidah Faturrohman, disusul dengan menyanyikan bersama Lagu Kebangsaan Indonesia Raya dan Hymne DWP. Selanjutnya penyampaian sambutan dan laporan oleh Ketua Panitia Ny Rida Kusumawati Mukodam. Beliau menyampaikan dalam laporannya tentang Dasar Penyelenggaraan, Latar Belakang dan kegiatan yang dilaksanakan dalam rangkaian kegiatan peringatan HUT DWP dan Hri Ibu tahun ini. Acara selanjutnya adalah penyampaian sambutan oleh Penasihat DWP Kabupaten Purbalingga Ny Denita Dimas Prasetyahani yang menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran DWP. Beliau menyampaikan bahw perjalanan menuju Indonesia Emas 2045 bukan hanya tentang membangun infrastruktur dan ekonomi tetapi juga membangun manusia yang dimulai dari lingkup keluarga. Diharapkan DWP bisa menjadi organisasi yang mendorong penguatan kualitas keluarga dan peningkatan kapasitas perempuan agar semakin percaya diri dan memberikan kontribusi posittif bagi masyarakat. Dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng jajan pasar oleh Ketua DWP Kabupaten Purbalingga dan Wakil Ketua serta Penasihat DWP Kabupaten Purbalingga. Selanjutnya penyerahan beasiswa untuk 7 orang siswa berprestasi putra putri dari ASN Gol 1 dan 2 di Kabupaten Purbalingga, kemudian dilanjutkan dengan penyerahan hadiah untuk juara 1,2,dan 3 keaktifan pelaporan e-reporting DWP, penyerahan hadiah lomba Fashion Show, Lomba Shibori, Lomba Santapan Rohani, dan Lomba Penyajian Jajanan Tradisional, dan penyerahan paket sembako. Acara selanjutnya adalah seminar tentang Deteksi Dini Kanker Payudara yang disampaikan oleh narasumber dr, Endro Ri Wibowo Sp.B dari Rs Goeteng Tarunadibrata dan RS Siaga Medika. Beliau menyampaikan latar belakang mengapa perlu adanya deteksi dini dini kanker payudara yaitu : - bahwa kanker payudara merupakan penyebab kematian terbesar kankerpada wanita setelah kanker serviks -mudah dideteksi secra dini - seringkali terdiagnosa pada stadium lanjut ( 3-4 ) - angka kesembuhan pada stadium 1 hampir 100% Hal yang perlu kita lakukan adalah : - " SADARI" ( pemeriksaan payudara sendiri" Kapan, waktu terbaik adalah 7-15 hari setelah hari ppertama haid (saat payudara paling lunak) dan jika sudah menopause, pilih tanggal yang sama setiap bulannya - SADANIS ( pemeriksaan payudara klinis) pemeriksaan klinis oleh tenaga medis, dokter akan melakukan pemeriksaan seperti fisik, pemeriksaan penunjang seperti USG/mamografi, jika diperlukan biopsi Acara dilanjutkan dengan seminar " Membangun Kesehatan Mental Ibu dan Guru " yang dipandu oleh Ny Dini Suroto. Seminar disampaikan oleh narasumber Ibu Kurniasih Dwi P M.Psi, Psikologi dari RS Goeteng Tarunadibrata Purbalingga. Beliau menyampaikan bahwa pertolongan pertama pada luka psikologis adalah ketrampilan untuk mencegah terjadinya trauma yaitu serangkaian ketrampilan dan pengetahuan yang digunakan untuk membantu oorang yang berada dalam keadaan stress sehingga mampu untuk menjadi lebih tenang dan merasa didukung untuk menghadapi permasalahan atau tantanfannya dengan lebih baik. Selanjutnya sesi tanya jawab yang diisi dengan pertanyaan dari 5 orang ibu tentang kanker payudara dan kesehatan mental. Semua pertanyaan dijawab dengan baik oleh narasumber. Alhamdulillah acara berjalan dengan lancar, peserta mengikuti setiap sesi dengan khidmat, untuk mendapatkan ilmu yang disampaikan dan sangat bermanfaat. Para penanya juga mendapatkan reward dan peserta yang hadir paling awal juga mendapatkan reward. Ada juga dorprise untuk peserta yang membuat suasana semakin bersemangat.Terakhir acara ditutup oleh pembawa acara dengan bacaan hamdallah bersama.