(Kota Pontianak) Wakil Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kemenag Kota Pontianak, Ibu Ayu Ruswandi, bersama beberapa anggota DWP Kemenag ikut membersamai anjangsana ke kediaman mantan Kepala Kemenag Kota Pontianak, Agus Salim Amar, pada Kamis pagi, 18 Desember 2025. Kegiatan ini merupakan agenda rutin tahunan yang dilaksanakan dalam rangka menyambut Hari Amal Bakti (HAB) ke-80 Kemenag RI, sebagai wujud penghormatan dan rasa terima kasih atas jasa-jasa beliau yang telah berdedikasi untuk Kemenag Kota Pontianak. Rombongan anjangsana yang dipimpin oleh Plt. Kasi. Bimas Islam Kantor Kemenag Kota Pontianak, Yuliansyah, disambut hangat oleh Agus Salim Amar di kediamannya yang beralamat di Jalan Ali Anyang Gang Jaya Baru Pontianak Kota. Selain bersilaturahmi dan berdoa bersama, rombongan juga menyampaikan tali asih sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi beliau yang pernah memimpin Kemenag Kota Pontianak.
Dharma Wanita Persatuan (DWP) Beppelitbangda Kota Tangerang Selatan menghadiri kegiatan Perempuan Tangguh pada Minggu, 7 Desember 2025 bertempat di Ruang Blandongan, Lantai 4, Kantor Wali Kota Tangerang Selatan. Kegiatan ini dihadiri oleh para pengurus dan anggota DWP dari berbagai perangkat daerah. Acara menghadirkan narasumber Bunda Aniqq Al Faqirah, yang membawakan materi mengenai ketangguhan perempuan dalam menghadapi berbagai dinamika kehidupan, mulai dari penguatan peran dalam keluarga, peningkatan kapasitas diri, hingga kontribusi perempuan dalam pembangunan daerah. Paparan tersebut memberikan inspirasi dan motivasi kepada peserta untuk terus memperkuat peran sebagai pribadi, sebagai ibu, dan sebagai bagian dari masyarakat. Kegiatan turut dirangkaikan dengan talk show inspiratif bersama Dhini Aminarti dan Nadzira Shafa, yang membahas tema seputar perjalanan spiritual, pengelolaan emosi, keseimbangan mental, serta cara menjaga keteguhan diri di tengah berbagai tantangan. Sesi ini mendapat antusiasme tinggi dari para peserta karena dikemas secara interaktif dan relevan dengan kehidupan sehari-hari perempuan di berbagai jenjang peran. Melalui penyelenggaraan kegiatan Perempuan Tangguh ini, DWP Bappelitbangda Kota Tangerang Selatan berharap para anggota mampu menumbuhkan semangat, kepercayaan diri, serta kemampuan untuk mengelola berbagai situasi dengan bijak dan tangguh. Kegiatan ini juga bertujuan untuk mempererat silaturahmi antar anggota DWP, memperkuat jejaring perempuan di lingkup Pemerintah Kota Tangerang Selatan, serta meningkatkan kapasitas perempuan agar semakin berdaya dalam mendukung pembangunan daerah.
Kabupaten Banyuwangi
Dharma Wanita Persatuan (DWP) KEMENG Kabupaten Banyuwangi Menjadi Juri lomba memasak Rujak soto dikantor Kemenag Banyuwangi dalam rangka HAB ke 80,
[DWP Kantor Kementerian Agama Kabupaten Solok Provinsi Sumatera Barat]
Dharma Wanita Persatuan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Solok Provinsi Sumatera Barat
Dharma Wanita Persatuan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Solok Provinsi Sumatera Barat melaksanakan kegiatan sebagai berikut :
Bidang : Sekretariat
Program : Pembinaan Hubungan Keluar
Jenis kegiatan : Perayaan
Keterangan Program :
Hari : Rabu
Tanggal: 17 Desember 2025
Pukul : 07.45 WIB s.d. selesai
Tempat : Aula MAN 1 Bukittinggi
DWP Kantor Kementerian Agama Kabupaten Solok mengikuti kegiatan Peringatan HUT Dharma Wanita ke 26 sekaligus peringatan hari Ibu dengan tema “ The Power Of Acceptences" atau Kekuatan Berlapang Dada. Adapun yang menjadi pemateri kegiatan ini adalah Ustadz Hidayatul Taufik dari Bukittinggi.Kajian yang beliau sampaikan sangatlah menyentuh hati para peserta pada hari itu.semua peserta memberikan apresiasi yang sangat luar biasa terhadap materi kajian yang beliau sampaikan.
pada kesempatan ini juga Ketua DWP Kanwil Propinsi Sumatera Barat yakni Ny.Nur Sofia Mustafa juga memberikan sambutan. beliau berpesan agar semua anggota DWP tetap menjaga silaturrahmi dan kekompakan, tetap sabar dan tawakkal di tengah musibah dan bencana yang melanda negeri kita.
Ny.Yessi Zulkifli selaku ketua DWP Kemenag Kab.Solok sangat berterima kasih atas Bantuan berupa uang tunai dari DWP Kemenag Propinsi atas musibah bencana Banjir yang melanda Kantor Kementerian Agama Kabupaten Solok.
Acara ini pun ditutup dengan poto dan makan bersama.
DWP Bappelitbangda Kota Tangerang Selatan Gelar Pertemuan Bulanan dan Evaluasi Kegiatan Tahun 2025, Dirangkaikan dengan Lepas Sambut Ketua DWP Dharma Wanita Persatuan (DWP) Bappelitbangda Kota Tangerang Selatan menggelar pertemuan bulanan sekaligus evaluasi pelaksanaan kegiatan selama tahun 2025 pada Jumat, 5 Desember 2025. Kegiatan yang berlangsung di Kuilo Coffee and Kitchen ini dihadiri oleh para pengurus dan anggota DWP Bappelitbangda. Pertemuan ini menjadi momentum penting untuk meninjau kembali program kerja, capaian kegiatan, serta identifikasi hal-hal yang perlu ditingkatkan dalam rangka memperkuat kiprah DWP di lingkup Bappelitbangda. Melalui forum evaluasi ini, berbagai masukan dan rekomendasi disampaikan untuk penyempurnaan program kerja tahun berikutnya, sehingga DWP dapat terus berperan aktif dalam mendukung kinerja organisasi dan pemberdayaan anggota. Selain evaluasi kegiatan, acara juga dirangkaikan dengan lepas sambut Ketua DWP Bappelitbangda sehubungan dengan adanya alih tugas pada jajaran pimpinan di lingkungan Pemerintah Kota Tangerang Selatan. Momen ini berlangsung hangat dan penuh kekeluargaan, sebagai bentuk apresiasi kepada ketua sebelumnya sekaligus penyambutan ketua yang baru. Dalam kesempatan tersebut, DWP Bappelitbangda menyampaikan ucapan terima kasih atas dedikasi dan kontribusi ketua lama selama masa kepengurusan, serta harapan agar ketua baru dapat melanjutkan sinergi dan membawa DWP semakin maju. Kegiatan ditutup dengan ramah tamah dan sesi foto bersama sebagai simbol kebersamaan dan komitmen DWP Bappelitbangda untuk terus berkarya dan berkontribusi positif bagi organisasi dan masyarakat.
Pengurus DWP Kab. Halmahera Barat yang diwakili oleh Ibu Wakil Ketua 2 Ny. Rose Palias dan Ketua Bidang Sosial Budaya Ny. dr. Imelda Gandatama menghadiri Undangan Perayaan Natal Rukun Nasrani RSUD Jailolo Pada Hari Selasa, Tanggal 2 Desember 2025 di Gereja Lolori Desa Lolori Kec. Jailolo.
Perayaan Natal tahun ini bertema "Allah hadir menyelamatkan keluarga" juga dihadiri oleh oleh Seluruh keluarga besar Rukun Nasrani RSUD Jailolo, Pimpinan OPD dan Undangan dari Organisasi Wanita lainnya.
Dharma Wanita Persatuan Sub Unit SMP Negeri 2 Sukodono Peduli Bencana Longsor dan Banjir di Aceh-Sumatera
Dharma Wanita Persatuan Sub Unit SMP Negeri 2 Sukodono telah mengikuti kegiatan
Bidang : Sosial Budaya
Program : Kepedulian dan Kesetiakawanan
Kegiatan : Peduli Bencana Aceh-Sumatera
Keterangan Kegiatan
1. Pelaksanaan: 01 s/d 20 Desember 2025
2. Waktu: 07.00 - 14.30 WIB
3. Tempat: Ruang Guru
4. Peserta: Anggota Dharma Wanita Persatuan Sub Unit SMP Negeri 2 Sukodono, Guru, dan karyawan SMP Negeri 2 Sukodono
Pendahuluan
Dr. Ir. Hatma Suryatmojo, S.Hut., M.Si., IPU., Peneliti Hidrologi Hutan dan Konservasi DAS UGM menyatakan bencana banjir bandang di akhir November 2025 sejatinya bukan peristiwa yang berdiri sendiri. Bahkan para ahli menilai fenomena ini merupakan bagian dari pola berulang bencana hidrometeorologi yang kian meningkat dalam dua dekade terakhir. Kombinasi faktor alam dan ulah manusia berperan di baliknya. “Curah hujan memang sangat tinggi kala itu, BMKG mencatat beberapa wilayah di Sumut diguyur lebih dari 300 mm hujan per hari pada puncak kejadian. Curah hujan ekstrem ini dipicu oleh dinamika atmosfer luar biasa, termasuk adanya Siklon Tropis Senyar yang terbentuk di Selat Malaka pada akhir November 2025. Namun, cuaca ekstrem hanyalah pemicu awal. Dampak merusak banjir bandang tersebut sesungguhnya diperparah oleh rapuhnya benteng alam di kawasan hulu,” Hatma di Kampus UGM, Senin (1/12). Bencana banjir bandang dan tanah longsor yang melanda Sumatra Barat, Sumatra Utara, dan Aceh di penghujung November 2025 meninggalkan jejak kehancuran luar biasa. Hujan deras yang turun terus-menerus selama beberapa hari menyebabkan sungai-sungai meluap dan lereng perbukitan runtuh. Ratusan desa terendam banjir dan infrastruktur vital terputus. Duka akibat banjir bandang dan tanah longsor di Sumatera kian dalam. Lebih dari seribu nyawa melayang, meninggalkan keluarga yang berduka dan ratusan orang yang hingga kini masih belum ditemukan. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat, korban meninggal dunia telah menembus angka 1.006 jiwa di tiga provinsi, yakni Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat, pada Sabtu (13/12/2025).Bentuk Kegiatan
Menyadari bahwa bencana yang dialami saudara-saudara di Sumatera, Dharma Wanita Persatuan merasa ikut peduli dan tergugah untuk menggalang dana dari anggota Dharma Wanita. Alhamdulillahirrobil ‘alamin dana yang terkumpul mencapai Rp. 2.000.000,00, Donasi tersebut disalurkan pada Program Siaga Bencana Sumatera melalui Yayasan Dana Sosial Al Falah (YDSF). Ucapan terimakasih dan doa mengalir dari YDSF, semoga donasi yang diberikan dibalas Allah dengan berlipat-lipat dan menjadi amal jariyah bagi Anggota Dharma Wanita Unit SMP Negeri 2 Sukodono. Informasi dari YDSF untuk saat ini dana berupa uang sangat dibutuhkan untuk dibelanjakan material untuk pemulihan infrastrukstur, pemulihan kesehatan fisik, dan mental warga yang terdampak bencana, keperluan lainnya seperti memasok air bersih.Penutup
Demikian laporan kegiatan ini semoga kita dapat mengambil hikmah dari setiap kejadian dan Allah SWT mengembalikan kondisi wilayah terdampak serta memberikan kekuatan dan kesabaran bagi saudara-saudara kita yang menjadi korban bencana. Aamiin
Dharma Wanita Persatuan RSUD dr. R. Koesma Tuban
Dharma Wanita Persatuan RSUD dr. R. Koesma Tuban Telah Mengikuti Kegiatan
Bidang : Sekretariat
Program : Pembinaan Hubungan Keluar, Perayaan
Keterangan Program
1. Dharma Wanita Persatuan RSUD dr. R. Koesma Tuban
2. Hari / Tanggal : Selasa, 23 Desember 2025
3. Pukul : 08.00 – Selesai
4. Peserta : 140 Orang (Ketua DWP Badan/Dinas/Kantor/Bagian/BUMD/Kecamatan Kabupaten Tuban)
5. Lokasi : RH. Ronggolawe Lt. 3 SETDA Kabupaten Tuban
6. Acara : HUT Dharma Wanita ke-26 dan Hari Ibu Tahun 2025
Susunan Acara
1. Pembukaan
2. Penampilan Anak-anak SLB
3. Menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars Dharma Wanita
4. Doa
5. Sambutan Ibu Wakil Bupati Tuban
6. Sambutan Ibu Ketua DWP Kabupaten Tuban
7. Senam Bersama
8. Lomba Aksi Adu Opini Ibu Inspiratif
9. Lomba Sambung Lirik
10. Pemotongan Tumpeng
11. Pemberian Souvenir untuk Kebaya Teranggun
12. Pemberian Hadiah untuk Pemenang Lomba
13. Penutup
1. Pembukaan
Pembukaan dengan bacaan Basmalah oleh MC.
2. Penampilan Anak-anak SLB
Penampilan anak-anak SLB Jati Wiyata Dharma dari Kecamatan Tuban, Rengel, Jatirogo, dan Parengan. Penampilan ini merupakan wujud ekspresi bakat dan kreativitas anak-anak Sekolah Luar Biasa (SLB) yang ditampilkan melalui seni tari, musik, dan gerak. Penampilan ini bertujuan untuk menunjukkan bahwa anak-anak berkebutuhan khusus memiliki potensi, kepercayaan diri, serta kemampuan yang luar biasa apabila diberikan kesempatan dan dukungan yang tepat. Melalui penampilan ini, diharapkan dapat menumbuhkan rasa empati, penghargaan terhadap keberagaman, serta semangat inklusivitas di tengah masyarakat.
3. Menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars Dharma Wanita
Menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars Dharma Wanita yang dipimpin oleh dirijen Ibu Fida Deny Susilo dan diikuti oleh seluruh peserta yang hadir.
4. Doa
Pembacaan Doa yang dipimpin oleh Ibu Noerida Lestari Masyhudi.
5. Sambutan Ibu Wakil Bupati Tuban
Pertama-tama, Beliau mengungkapkan rasa syukur karena pada hari ini dapat berkumpul dalam suasana yang penuh kebahagiaan untuk memperingati Hari Ulang Tahun Dharma Wanita Persatuan ke-26 sekaligus Peringatan Hari Ibu Tahun 2025.
Beliau menyampaikan selamat ulang tahun ke-26 kepada Dharma Wanita Persatuan. Selama lebih dari dua dekade, Dharma Wanita Persatuan telah menunjukkan peran strategis sebagai mitra pemerintah dalam mendukung pembangunan, khususnya melalui penguatan peran perempuan, keluarga, dan masyarakat.
Peringatan Hari Ibu bukan sekadar seremonial, tetapi menjadi momentum untuk merefleksikan peran perempuan, khususnya para ibu, sebagai pilar utama dalam keluarga dan fondasi pembentukan generasi yang berkarakter, berakhlak, serta berdaya saing. Ibu adalah madrasah pertama bagi anak-anaknya, sekaligus penggerak harmoni dalam kehidupan bermasyarakat.
Beliau mengapresiasi Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Tuban yang senantiasa aktif menjalankan program-program di bidang pendidikan, ekonomi, dan sosial budaya. Kontribusi ini sangat sejalan dengan upaya Pemerintah Kabupaten Tuban dalam mewujudkan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.
6. Sambutan Ibu Ketua DWP Kabupaten Tuban
Beliau mengungkapkan rasa syukur karena dapat berkumpul dalam suasana penuh kebersamaan untuk memperingati Hari Ulang Tahun Dharma Wanita Persatuan ke-26 sekaligus Peringatan Hari Ibu Tahun 2025.
Beliau juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan ini. Peringatan HUT ke-26 DWP menjadi momentum penting untuk memperkuat komitmen kita sebagai organisasi perempuan yang berperan aktif mendukung pembangunan daerah dan kesejahteraan keluarga.
Peringatan Hari Ibu mengingatkan kita akan peran mulia perempuan, khususnya para ibu, sebagai pendidik pertama dan utama dalam keluarga, sekaligus agen perubahan di lingkungan masyarakat. Perempuan yang berdaya akan melahirkan keluarga yang kuat dan generasi yang berkualitas.
Beliau menyampaikan perkembangan SLB Jati Wiyata Dharma yang selama ini menjadi salah satu wujud kepedulian dan komitmen Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Tuban terhadap pendidikan anak berkebutuhan khusus. SLB Jati Wiyata Dharma terus menunjukkan perkembangan yang positif, baik dari sisi peningkatan kualitas pembelajaran, maupun kreativitas dan kemandirian anak-anak didik.
Berbagai capaian tersebut tentu tidak terlepas dari kerja sama yang solid antara pengelola sekolah, para pendidik, orang tua, serta dukungan dari Pemerintah Kabupaten Tuban dan seluruh mitra terkait. Beliau percaya bahwa setiap anak, tanpa terkecuali, memiliki potensi dan hak yang sama untuk tumbuh, belajar, dan berkarya.
Ke depan, Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Tuban berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan SLB Jati Wiyata Dharma, baik melalui program pendidikan, pendampingan, maupun kegiatan sosial yang mendorong terciptanya lingkungan yang inklusif dan ramah bagi anak berkebutuhan khusus.
7. Senam Bersama
Untuk peregangan dilakukan senam jari, senam jari yang merupakan kegiatan gerak sederhana yang melibatkan koordinasi jari, tangan, dan pergelangan, bertujuan untuk melatih motorik halus, konsentrasi, serta meningkatkan kelenturan dan kekuatan otot tangan.
Pelaksanaan senam jari yang diikuti oleh kelompok-kelompok ini juga mendorong kebersamaan, kekompakan, dan interaksi positif antar peserta. Melalui gerakan yang mudah diikuti dan menyenangkan, kegiatan ini diharapkan dapat menciptakan suasana yang lebih segar, meningkatkan fokus, serta menumbuhkan semangat partisipasi seluruh peserta.
8. Lomba Aksi Adu Opini Ibu Inspiratif
Lomba Aksi Adu Opini Ibu Inspiratif, lomba ini merupakan ajang bagi para ibu untuk menyampaikan gagasan, pengalaman, dan pandangan inspiratif terkait peran perempuan dalam keluarga, masyarakat, dan pembangunan. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kepercayaan diri, kemampuan berkomunikasi, serta mendorong partisipasi aktif perempuan dalam menyuarakan ide-ide positif dan solutif.
Melalui lomba ini, diharapkan lahir sosok-sosok ibu yang inspiratif, mampu menjadi teladan, serta memotivasi sesama perempuan untuk terus berkarya dan berkontribusi secara nyata di berbagai bidang kehidupan.
9. Lomba Sambung Lirik
Lomba Sambung Lirik, lomba ini merupakan kegiatan hiburan edukatif yang menguji daya ingat, kecepatan berpikir, serta kekompakan peserta dalam melanjutkan lirik lagu yang telah ditentukan. Kegiatan ini dirancang untuk menciptakan suasana yang ceria dan interaktif, sekaligus mempererat kebersamaan dan sportivitas antar peserta.
Melalui lomba ini, diharapkan peserta dapat mengekspresikan diri, menumbuhkan rasa percaya diri, serta menghadirkan hiburan yang menyenangkan dalam rangka memeriahkan kegiatan dan memperkuat semangat kebersamaan.
10. Pemotongan Tumpeng
Pemotongan tumpeng merupakan simbol ungkapan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala nikmat, kebersamaan, dan pencapaian yang telah diraih. Prosesi ini juga melambangkan harapan akan keberkahan, keselamatan, serta kesuksesan di masa yang akan datang.
Dalam konteks peringatan dan kebersamaan, pemotongan tumpeng menjadi momentum untuk mempererat silaturahmi, menumbuhkan semangat kebersamaan, serta memperkuat komitmen untuk terus berkarya dan mengabdi dengan penuh keikhlasan.
11. Pemberian Souvenir untuk Kebaya Teranggun
Pemberian souvenir Kebaya Teranggun merupakan bentuk apresiasi dan penghargaan kepada peserta yang telah menampilkan keanggunan, kepercayaan diri, serta kecintaan terhadap busana tradisional kebaya. Kegiatan ini bertujuan untuk melestarikan budaya bangsa sekaligus menumbuhkan rasa bangga terhadap identitas perempuan Indonesia.
12. Pemberian Hadiah untuk Pemenang Lomba
Pemberian hadiah kepada para pemenang lomba yang merupakan bentuk apresiasi atas partisipasi, usaha, kreativitas, dan prestasi yang telah ditunjukkan selama pelaksanaan lomba. Pemberian hadiah ini menjadi motivasi bagi seluruh peserta untuk terus mengembangkan potensi diri, menjunjung sportivitas, serta berani berkompetisi secara sehat.
13. Penutup
Acara ditutup oleh MC dengan bacaan Hamdalah dan dilanjutkan foto bersama dengan Ibu-ibu yang hadir
Ketua DWP unsur pelaksana Dinas Perkebunan, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Lampung Tengah Ny. Chandra Kirana Rony Witono beserta pengurus mengikuti kegiatan sosial yakni pemberian bantuan/ tali asih kepada anak ASN berdedikasi yang diselenggarakan oleh DWP Kabupaten Lampung Tengah dalam rangkaian acara peringatan HUT DWP ke 26 Kabupaten Lampung Tengah tahun 2025. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada hari Kamis, 18 Desember 2025 bertempat di gedung sesat agung Nuwobalak, Gunung Sugih. Kegiatan tersebut dihadiri oleh Ketua DWP Kabupaten Lampung Tengah Ny. Dwi Evayati Welly Adiwantra, pembina DWP Kabupaten Lampung Tengah Bpk Welly Adiwantra, jajaran ketua organisasi istri FORKOMPIMDA, istri asisten dan staf ahli lingkungan pemkab Lampung Tengah, para ketua DWP unsur pelaksana Perangkat Daerah dan Unsur pelaksana Kecamatan se-Kabupaten Lampung Tengah. Pemberian tali asih ini adalah wujud DWP dalam melaksanakan kepedulian sosial tehadap sesama, meningkatkan silahturahmi antara DWP dan masyarakat, menunjukkan komitmen DWP dalam membantu masyarakat serta meningkatkan kualitas hidup anggota ASN yang berdedikasi terhadap negara. Adapun penerima bantuan tali asih adalah anak-anak dari tenaga ASN (PNS golongan II dan PPPK) Kabupaten Lampung Tengah yang memiliki dedikasi dan citra baik dalam menjalankan tugasnya sebagai abdi negara. Mechaira Aleezia Haris yang bersekolah kelas 3 SD di Sekolah Dasar IT Insan Kamil merupakan salah satu penerima bantuan tali asih yang merupakan anak dari ASN Dinas Perkebunan, Peternakan dan Perikanan Kabupaten Lampung Tengah yakni Bapak Haris Achrival. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi agenda rutin DWP untuk mendukung Kabupaten Lampung Tengah menjadi lebih sejahtera
(Kota Pontianak) Pengurus Bidang Sosial Budaya Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kemenag Kota Pontianak, Ny. Illing Lajim, hadir dalam perayaan Natal bersama Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Gereja Oikumene Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Pontianak pada Rabu, 17 Desember 2025. Kegiatan ini digelar oleh Penyelenggara Kristen Kantor Kementerian Agama Kota Pontianak dengan tujuan membawa sukacita dan harapan bagi warga binaan di tengah masa pembinaan mereka. Ny. Illing Lajim turut serta dalam prosesi penyalaan lilin yang dilakukan secara bersama-sama oleh Penyelenggara Kristen, Lajim, perwakilan Pokjaluh, Epia A. Gulo, perwakilan pengurus gereja, Suyoto, serta perwakilan warga binaan. Cahaya lilin yang menyala di tengah kegelapan menjadi simbol harapan baru bagi seluruh jemaat yang hadir. Kehadiran Ny. Illing Lajim menjadi simbol dukungan DWP Kemenag Kota Pontianak terhadap kegiatan sosial dan keagamaan. Kegiatan ini merupakan wujud nyata komitmen Kementerian Agama Kota Pontianak untuk senantiasa hadir bagi seluruh lapisan masyarakat tanpa terkecuali. Melalui pelayanan kerohanian ini, Kemenag berupaya memberikan pendampingan moral agar para warga binaan memiliki bekal spiritual yang kuat saat nantinya kembali ke tengah masyarakat.